Lefthanded - Seruan
Gigil menggigil aku
Ku dengar suara kebesaran
Terbangun dari tidurku
Suara azan berkumandang
Terketar ketika itu
Manakah arah tujuan
Berlinang air mataku
Menitis ke bumi penyesalan
Garis panduan tiada ku hindari
Ajal sentiasa tanpa kusedari
Baru kumengerti erti kehidupan
Mengenal diri dalam kehidupan
Tiadalah aku
Bawalah aku hampir kepada kepadamu
Jalan sebenar mengikut
Tampilkan postingan dengan label lefthanded lirik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label lefthanded lirik. Tampilkan semua postingan
Jumat, 12 Agustus 2011
Lefthanded - Semangat Lamina
Lefthanded - Semangat Lamina
Tergugur daun kering
Dari langit tinggi
Ke tanah dawas
Bergelimpangan tulang
Kau perlukan air hujan
Sedang terik membakar
Begitu hidup dalam
Berjuang mencari
Harta benda milik ku
Di tangan orang
Janganlah putus asa
Cari rezeki kita
Setitik air di hujung jarum
Jadi rezeki seluruh umat
Diberikan kita
Sama rata semua
Hanya yang tamak
Mendapat untung laba
Jangan jemu
Tergugur daun kering
Dari langit tinggi
Ke tanah dawas
Bergelimpangan tulang
Kau perlukan air hujan
Sedang terik membakar
Begitu hidup dalam
Berjuang mencari
Harta benda milik ku
Di tangan orang
Janganlah putus asa
Cari rezeki kita
Setitik air di hujung jarum
Jadi rezeki seluruh umat
Diberikan kita
Sama rata semua
Hanya yang tamak
Mendapat untung laba
Jangan jemu
Lefthanded - Keindahan Sepi
Lefthanded - Keindahan Sepi
Hilang keindahan yang tinggal
Hanyalah sepi
Berlabuh sengsara
Di mata menunda masa
Hanyut bermimpi
Dalam arus duka lara
Pandangan
Menghilang
Ku warnakan sepi
Menjadi tarian indah
Biar langkahku sumbang
Mencari syurga lama
Yang tertinggal dalam jiwa
Dulu tiada harga
Kerana buta
Keriuhanku tidaklah bermakna
Setelah sepi ini tiba
Aku bagaikan tak terdengar lagi
Suara
Hilang keindahan yang tinggal
Hanyalah sepi
Berlabuh sengsara
Di mata menunda masa
Hanyut bermimpi
Dalam arus duka lara
Pandangan
Menghilang
Ku warnakan sepi
Menjadi tarian indah
Biar langkahku sumbang
Mencari syurga lama
Yang tertinggal dalam jiwa
Dulu tiada harga
Kerana buta
Keriuhanku tidaklah bermakna
Setelah sepi ini tiba
Aku bagaikan tak terdengar lagi
Suara
Langganan:
Postingan (Atom)